Seputarsulawesi.com, Pangkep- Dosen Prodi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) berkolaborasi dengan Dosen Prodi Pendidikan Agama Islam FAI UMI melaksanakan pengabdian masyarakat sebagai salah satu tugas pokok dosen guna menunjang tri dharma perguruan tinggi selain pengajaran dan penelitian.
Baca juga: Irjen Pol Hamli; Radikalisme adalah Bibit Terorisme
Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang dilakukan oleh Dr. KH. Zain Irwanto,MA. Selaku Ketua tim dan Dr. H. Andi Bunyamin, M.Pd, selaku anggota tim. Kegaiatan pengabdian ini mengusung tema “Ipteks bagi Masyarakat’ Pengembangan Pendidikan Masyarakat melalui Masjid di Desa Padang Lampe Kabupaten Pangkep".
Kegiatan tersebut sebagai upaya Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat
(LPkM) Universitas Muslim Indonesia (UMI) membantu masyarakat dalam
mengembangkan, membina masyarakat melalui program Masjid pintar. Menurut KH. M
Zain Irwanto, ada tiga poin terpenting pelaksanaan
kegiatan ini yaitu;
Pertama, membentuk sebuah media dan sarana pembentukan kepribadian bagi
anak-anak usia sekolah sebagai bentuk pendidikan berbasis masyarakat. Kedua, membentuk sebuah media dan sarana
peningkatan prestasi belajar bagi anak-anak sekolah sebagai bentuk pendidikan
berbasis masyarakat. Ketiga, pendampingan majelis taklim yang ada di Desa
Padang Lampe.
Sementara itu, Dr.H.
Andi Bunyamin, selaku anggota pengabdian menjelaskan, selain luaran
dari program ini adalah terbentuknya pengelolaan Masjid pintar yang kegiatannya
meliputi taman pendidikan Al Quran, juga adanya kelompok
belajar dalam upaya menjadikan Masjid sebagai sarana pendidikan.
“Selanjutnya, ada ruang baca di Masjid tersebut dan yang terakhir adanya pendampingan kepada Ibu-Ibu Majelis Taklim seperti pengajian rutin atau bulanan di Masjid,” jelas Andi Bunyamin.
Sementara itu, Kepala Desa Padang Lampe mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia bersyukur karena merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan yang dilakukan oleh tim dosen pengabdi UMI itu.
Proses kegiatan terbagi menjadi beberapa bagian yaitu kegiatan pentas seni oleh Santri/Santriwati yang dirangkaikan dengan kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW, pengajian rutin kepada Ibu-Ibu Majelis Taklim, sekaligus juga launcing taman pendidikan Al Quran dan perpustakaan Masjid sebagai ruang baca bagi masyarakat dan jamaah Masjid.